Inilah Alasannya, Kenapa 1 Menit 60 Detik Bukan 100 Detik ?


Universal Pendidikan -Sahabat kita mengenal hitungan waktu itu mulai dari detik, menit, dan jam. Tapi banyak dari kita bertanya-tanya; kenapa 1 menit 60 detik bukan 100 detik? berikut berapa alasannya :

Pertama
Bilangan 60, merupakan suatu bilangan yang dipakai untuk menyatakan waktu, sejam sama dengan 60 menit, semenit sama dengan 60 detik. Bilangan 60 tersebut dipakai pertama kali oleh Bangsa Sumeria, sehingga mereka berhitung dengan basis 60 atau biasa disebut Sexagesimal.

Kedua
karena bilangan 60 merupakan bilangan terkecil yang sanggup dibagi oleh enam angka urutan pertama yaitu: 1,2,3,4,5,6.

Oleh alasannya ialah itu kita sanggup membayangkan dengan gampang pembagian jam seperti: 1/2 jam = 30 mnt, 1/3 jam = 20 menit, 1/4 jam = 15 menit, dan seterusnya. Bayangkan kalau saja satu jam menjadi 100 menit atau bilangan yang lain, niscaya akan sulit untuk menyatakan pembagian jam, kalau 1 jam = 100 menit maka 1/3 jam = 33,333 menit? kata sebagian orang bilangan tersebut tidak sanggup di ucapkan.

Ketiga
menurut andal matematis, 60 merupakan highly composite number, atau sanggup disebut bilangan yang angka pembaginya atau faktornya banyak, yaitu 1,2,3,4,5,6,10,12,15,20,30,60.

Fakta sejarah Sejarah Kenapa 1 Menit = 60 Detik
Pada awalnya, istilah second dalam tata bahasa Inggris sanggup dikenal sebagai “second minute” (menit kedua) yang memiliki arti kepingan kecil dari satu jam. Bagian pertama disebut sebagai “prime minute” (menit perdana) yang sanggup dikenal menyerupai menit yang kita tahu ketika ini.

Nilai pembagian ini terpaku pada 1/60, yaitu terdapat 60 menit di dalam setiap satu jam dan ada 60 detik di dalam satu menit. hal tersebut mungkin disebabkan oleh dampak orang Babylonia, yang menggunakan hitungan sistem berdasarkan sexagesimal atau biasa disebut basis 60.

Sedangkan istilah jam sendiri sudah ditemukan oleh orang Mesir dalam putaran bumi yaitu 1/24 dari mean hari matahari. hal tersebut menciptakan detik sebagai 1/86.400 dari mean hari matahari.

Pada tahun 1956, International Committee for Weights and Measures (CIPM), dibawah perintah yang diberikan oleh General Conference on Weights and Measures (CGPM) ke sepuluh pada tahun 1954, mengemukakan bahwa detik dalam periode putaran bumi disekeliling matahari di ketika epoch, lantaran pada ketika itu telah disadari bahwa putaran bumi pada sumbunya tidak cukup seragam untuk dipakai sebagai standar waktu.

Gerakan bumi tersebut telah digambarkan di Newcomb’s Tables of the Sun , yang mana menghasilkan rumusan untuk gerakan matahari pada epoch di tahun 1900 berdasarkan observasi astronomi yang dibentuk selama era ke-18 dan 19.

Oleh lantaran detik didefinisikan sebagai 1/31.556.925,9747 kepingan dari tahun matahari di tanggal 0 Januari 1900 jam 12 waktu ephemeris. Definisi tersebut diratifikasi oleh General Conference on Weights and Measures ke 11 pada tahun 1960.

Referensi ke tahun 1900 bukan berarti ini ialah epoch dari mean hari matahari yang berisikan 86.400 detik. Melainkan ini ialah epoch dari tahun tropis yang berisi 31.556.925,9747 detik.

Itulah sejarahnya dan fakta yang sehingga kini berlaku 1 menit sama dengan 60 detik.

Sumber:

0 Response to "Inilah Alasannya, Kenapa 1 Menit 60 Detik Bukan 100 Detik ?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel