Pengertian Akulturasi Dan Asimilasi Dalam Sosiologi
Rumah Apung/lanting |
Visiuniversal--Para siswa dan warga berguru sekalian dalam pembahasan materi Sosiologi kemaren kita sudah mempelajari wacana akulturasi dan asimilasi, berikut ini untuk lebih memahami dan mendalami wacana akulturasi dan asimilasi tersebut di rumah, juga sebagai materi pembanding bagi kiprah yang kemarin diberikan, admint akan uraikan ringkasan penting dari pengertian kedua konsep di atas sebagai berikut:
1. Pengertian Akulturasi:
pengertian akulturasi (Cultural contact), yaitu proses sosial yang timbul kalau suatu masyarakat dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur-unsur kebudayaan asing, sehingga unsur-unsur kebudayaan absurd itu lambat laun diterma dan diolah dalam kebudayaan sendiri tanpa mengakibatkan hilangnya kepribadian kebudayaan sendiri (Soerjono Soekanto : 1986).
Tahap awal terjadinya akulturasi disebut Base Line of Acculturation, sedangkan para individu pembawa unsur-unsurnya disebut Agents of Acculturation. Proses akulturasi secara besar-besaran dimulai semenjak bangsa-bangsa Eropa menjelajah dunia dari kala ke 15 hingga dengan pertengahan kala ke 20.
2. Pengertian Asimilasi:
Asimilasi, yaitu proses sosial yang timbul kalau ada dua atau lebih masyarakat dengan kebudayaan yang berbeda saling berinteraksi secara intensif dalam waktu usang sehingga melahirkan corak kebudayaan gres yang berbeda dengan budaya asalnya. Proses di atas ada pula yang menyebutnya sintesis kebudayaan.
Unsur-unsur kebudayaan yang timbul sebagai akhir pergaulan orang-orang dari kelompok-kelompok yang berlainan. Unsur-unsur kebudayaan gres tersebut berbeda dengan kedua kebudayaan yang bertemu.
Proses asimilasi dipermudah oleh faktor-faktor sebagai berikut :
- Sikap toleransi, terbuka dan saling menghargai satu sama lain
- Kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi
- Sikap menghargai orang absurd beserta kebudayaannya
- Sikap terbuka dan adil dari penguasa dalam masyarakat.
- Adanya persamaan unsur-unsur kebudayaan dari banyak sekali golongan
- perkawinana adonan antara suku, antar ras (amalgamasi)
- adanya musuh bersama dari luar
Faktor-faktor yang menghambat asimilasi yaitu sebagai berikut :
- Terisolirnya kehidupan suatu masyarakat (suku-suku terasing)
- kurangnnya pengetahuan terhadap kebudayaan lain
- perasaan takut terhadap kebudayaan orang lain
- merasa kebudayaan sendiri lebih superior dari budaya lain
- perbedaan ras yang menyatu dengan kesejangan sosial ekonomi
- Adanya in group feeling yang berpengaruh (keterikatan pada kelompoknya)
- Golongan minoritas mengalami gangguan dari mayoritas
- Perbedaan kepentingan dari banyak sekali konflik.
Demikianlah ringkasan materi dan pembahasan kita wacana akulturasi dan asimilasi, biar bermanfaat sebagai materi berguru berdikari di rumah. terimakasih.
0 Response to "Pengertian Akulturasi Dan Asimilasi Dalam Sosiologi"
Post a Comment